Pages

Wednesday, December 25, 2013

AllahuAkbar...Cara menghafaz al-quran yang hebat di negara Komunis Rusia


Dicatat oleh ustazcyber
DR. Sa'id Harib wakil ketua lembaga tahfiz al Qur'an Dubai kagum pada bocah dari negara Rusia, ia menceritakan, diantara pemenang piala Dubai dalam hafalan al Qur'an di salah satu kesempatan musabaqah adalah seorang anak kecil dari salah satu negara bagian Uni Soviet dulu.
Umurnya pada waktu itu masih 12 tahun. Hafalannya sangat menarik perhatian para hadirin.
Kami bertanya kepadanya tentang cara dia menghafal. Bagaimana ia bisa menyelesaikan hafalan al Qur'an dalam usia belia dan siapa yang sudah membimbingnya untuk menghafal sebaik dan semantap itu?
Dia menjawab: Ayahku yang telah melakukan itu.
Kami bertanya lagi: Lalu siapa yang telah mengajari ayahmu dan menghafalkan al Qur'an kepadanya?
Hal ini sangat mencengangkan kami. Kami heran, bagaimana cara kakeknya mengajari ayahnya al Qu'an di tengah-tengah kekuasaan Uni Soviet yang ateis, yang menghukum setiap muslim yang terikat dengan agamanya dengan hukuman bunuh secara langsung.
Anak itu menjawab: Ayahku menceritakan bahwa kakekku membawa ayahku ketika ia masih kecil setiap hari ke sebuah tempat dengan menunggangi keledai. Setelah jauh dari kampung ia menutup mata ayahku dan menuntun keledai mendaki gunung. Setelah sampai di tempat yang datar ia membuka tutup matanya. Kemudian ia mengeluarkan lembaran papan yang sudah tersedia di sana. Di papan itu terpahat surat-surat al Qur'an.
Selanjutnya ayahku menghafalnya semampunya. Setelah selesai menghafal mata ayahku ditutup lagi dan kembali pulang ke rumah. Sampai ayahku hafal semua al Qur'an dengan sempurna.
Kami bertanya lagi, sementara hati kami dipenuhi rasa heran: Kenapa kakekmu menutup mata ayahmu?
Anak kecil itu menjawab: Kami juga menanyakan hal itu kepada ayahku. Beliau menjawab bahwa kakekku melakukan itu karena takut kalau suatu hari nanti pemerintah yang ateis menangkap anaknya lalu mengazabnya. Hingga ia melemah dan akhirnya memberi tahu di mana tempat sekolah menghafal al Qur'an secara sembunyi-sembunyi itu.          
Sekolah itu digunakan oleh sekelompok orang-orang muslim karena berharap mengikatkan anaknya dengan al Qur'an.
Mereka adalah orang-orang yang hidup di bawah naungan aturan tanpa Tuhan. Di mana pemerintahannya dibangun dengan kekuatan api dan besi (senjata).
Kalau kita renungkan di mana posisi kita bila dibandingkan dengan mereka.
Kita hari ini punya mushhaf al Qur'an berbagai model, punya mesjid yang megah, dan kita memiliki suasana dan perasaan aman. Kita tidak punya hal yang harus kita pikirkan dengan berat.
Ya Allah rahmatilah kelemahan kami, dan kekurangan kami dalam menghafal serta mengulang kitab-Mu.
Semoga Allah memudahkan kita dalam menghafal, memahami dan mengamalkan kandungan Al Qur'an. Aamiin.. [jabir/voa-islam.com]
- See more at: http://www.voa-islam.com/read/smart-teen/2013/12/25/28326/dr-said-harib-dari-dubai-kagum-pada-bocah-rusia-penghapal-alquran/#sthash.nqJt0wR3.dpuf

DR. Sa'id Harib wakil ketua lembaga tahfiz al Qur'an Dubai kagum pada kanak-kanak dari negara Rusia, ia menceritakan, diantara pemenang piala Dubai dalam hafalan al Qur'an di salah satu kesempatan musabaqah adalah seorang anak kecil dari salah satu negara bagian Uni Soviet dulu.

Umurnya pada waktu itu masih 12 tahun. Hafalannya sangat menarik perhatian para hadirin.
Kami bertanya kepadanya tentang cara dia menghafal. Bagaimana ia mampu menyelesaikan hafalan al Qur'an dalam usia belia dan siapa yang sudah membimbingnya untuk menghafal sebaik dan semantap itu?

Dia menjawab: Ayahku yang telah melakukan itu.
Kami bertanya lagi: Lalu siapa yang telah mengajari ayahmu dan menghafalkan al Qur'an kepadanya?

Hal ini sangat mencengangkan kami. Kami hairan, bagaimana cara datuknya mengajari ayahnya al Qu'an di tengah-tengah kekuasaan Uni Soviet yang ateis, yang menghukum setiap muslim yang terikat dengan agamanya dengan hukuman bunuh secara langsung.

Anak itu menjawab: Ayahku menceritakan bahwa datuku membawa ayahku ketika ia masih kecil setiap hari ke sebuah tempat dengan menunggangi keledai. Setelah jauh dari kampung ia menutup mata ayahku dan menuntun keledai mendaki gunung. Setelah sampai di tempat yang datar ia membuka tutup matanya. Kemudian ia mengeluarkan lembaran papan yang sudah tersedia di sana. Di papan itu terpahat surat-surat al Qur'an.

Selanjutnya ayahku menghafalnya semampunya. Setelah selesai menghafal mata ayahku ditutup lagi dan kembali pulang ke rumah. Sampai ayahku hafal semua al Qur'an dengan sempurna.

Kami bertanya lagi, sementara hati kami dipenuhi rasa hairan: Kenapa datukmu menutup mata ayahmu?

Anak kecil itu menjawab: Kami juga menanyakan hal itu kepada ayahku. Beliau menjawab bahwa datukku melakukan itu kerana takut kalau suatu hari nanti pemerintah yang ateis menangkap anaknya lalu mengazabnya. Hingga ia melemah dan akhirnya memberi tahu di mana tempat sekolah menghafal al Qur'an secara sembunyi-sembunyi itu.          

Sekolah itu digunakan oleh sekelompok orang-orang muslim karena berharap mengikatkan anaknya dengan al Qur'an.

Mereka adalah orang-orang yang hidup di bawah naungan aturan tanpa Tuhan. Di mana pemerintahannya dibangun dengan kekuatan api dan besi (senjata).

Kalau kita renungkan di mana posisi kita bila dibandingkan dengan mereka.
Kita hari ini punya mushhaf al Qur'an berbagai model, punya masjid yang megah, dan kita memiliki suasana dan perasaan aman. Kita tidak punya hal yang harus kita pikirkan dengan berat.

Ya Allah rahmatilah kelemahan kami, dan kekurangan kami dalam menghafal serta mengulang kitab-Mu.

Semoga Allah memudahkan kita dalam menghafal, memahami dan mengamalkan kandungan Al Qur'an. Aamiin.. [jabir/voa-islam.com]
sumber

Kota mati bangkit

Foto
PEMANDANGAN dari udara sekitar wilayah Aceh selepas bencana tsunami.
Foto
PEMANDANGAN kini.

Esok, genap sembilan tahun tragedi gempa bumi tsunami memusnahkan sebahagian Aceh, namun belum pun sampai sedekad kejadian gelombang ganas itu, wilayah autonomi Indonesia ini khususnya ibu negeri di Banda Aceh yang teruk terjejas kini sudah pesat membangun.

Ketua Bidang Pusaka dan Khazanah Adat Majlis Adat Aceh (MAA), Harun Keuchik Leumiek berkata, keadaan sekarang sangat berbeza berbanding selepas tsunami 26 Disember 2004 apabila ketika itu rakyat tempatan melihat Banda Aceh seperti tiada harapan lagi menjadi sebuah ibu kota.

“Memang semua melihat ibu kota ini payah untuk bangun sebab kemusnahan dan kematian dapat disaksikan di mana-mana saja sejurus tsunami yang turut melenyapkan kawasan lain sepanjang 800 kilometer pantai Aceh bertentangan Lautan Hindi.



“Tetapi kini, bukan saja Banda Aceh menjadi kota yang sibuk, malah tempias kemajuan menyebar ke seluruh Aceh.

Binaan baru termasuk kompleks kerajaan, hotel, pusat beli-belah, muzium dan kemudahan asas seperti hospital, sekolah, jambatan jalan raya banyak dibina manakala sedia ada dipulihkan.

“Aceh mendapat perhatian dunia secara luar biasa prihatin dengan penderitaan kami.



Jika bersendirian, kami sukar bangkit walaupun 20 tahun lagi.


Untuk pembersihan saja mengambil masa lebih lima bulan.

Dianggarkan sebanyak AS$7 bilion (RM23.3 bilion) derma dan sumbangan asing bagi memulihkan Aceh,” katanya yang juga penasihat tidak langsung Gabenor Zaini Abdullah.

Harun berkata, pembangunan Aceh adalah contoh terbaik kerjasama erat negara dunia untuk membangunkan sebuah kawasan yang lumpuh akibat bencana alam.

Selain itu, katanya, belanjawan tahunan di peringkat nasional untuk Aceh juga meningkat dan untuk tahun 2013 saja Indonesia memperuntukkan RM3.6 bilion kepada wilayah ini.

Sepanjang tempoh pascatsunami lebih 130,000 rumah dibina, 250 Kilometer jalan baru, 18 hospital baru dan lain-lain bangunan kerajaan serta rumah anak yatim dan masjid dengan bantuan negara lain seperti Amerika Syarikat, Jepun, Jerman, Singapura, Turki, Arab Saudi, Oman termasuk Malaysia.

“Lebih 80,000 tanah pertanian kembali dipulihkan.

Antaranya sawah padi luas terbentang yang jelas boleh dilihat dari udara selain 15,000 hektar untuk tempat penternakan ikan.

“Kapasiti persediaan menghadapi tsunami atau bencana lain juga ditingkatkan seperti alat amaran tsunami yang canggih dibina dengan bantuan Jerman yang mampu mengeluarkan amaran kurang lima minit selepas gempa.

“Kerajaan turut membina pelabuhan di Banda Aceh untuk kemudahan nelayan serta dagangan dan perkhidmatan feri ke Pulau Sabang,” katanya.

Selain itu, Harun berkata, pembinaan struktur penampan ombak seperti di Ulee Lheue yang mewujudkan tasik kecil menjadi tumpuan keluarga beriadah di tepi jalan, sekali gus tempat peniaga menjalankan kegiatan ekonomi.

Hikmah di sebalik tragedi sembilan tahun lalu, Aceh termasuk ibu negeri Banda Aceh pesat membangun di celah kesan tinggalan tsunami kapal besar di darat asalnya dilambung dari laut yang kini dijadikan muzium.

Kata Pengurus Besar PT Atrabu Tour & Travel, Arifin Ibrahim yang membantu wartawan serta jurugambar sepanjang membuat liputan di Aceh bahawa kehidupan kembali seperti biasa, malah lebih hebat lagi memang terbukti benar.

“Kehidupan ekonomi di Aceh semakin hebat.

Orang ramai sibuk dengan menjalar membawa kenderaan baru untuk berurusan.

“Aceh sudah terkenal di mata dunia.

Kapal-kapal dilambung ombak tsunami sehingga ke daratan yang kini dijadikan muzium dikunjungi antara 500 ke 1,000 pelancong sehari,” katanya.

Menurut data Badan Pusat Statistik Provinsi Aceh, keseluruhan penduduknya kini meningkat lebih dua kali ganda iaitu berjumlah lima juta dengan lebih 98 peratus menganut agama Islam.

Kedamaian dan kemakmuran di Aceh selepas lebih tiga dekad konflik bersenjata tamat sejurus tsunami bukan saja menarik kepulangan semula penduduk tempatan, malah turut menarik kedatangan rakyat Indonesia dari wilayah lain untuk mencari rezeki.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/12/25

Kambing bertanduk 4

Oleh Amran Yahya
Kuala Pilah: “Selama 30 tahun menternak kambing dan lembu ini kali pertama saya menemui kambing biri-biri jantan bertanduk empat,” kata penternak, K Lachmanan, 52, dari Kampung Masjid Tua, Air Mawang, dekat sini, semalam.
Dia berkata, lazimnya biri-biri jantan hanya ada dua tanduk, tetapi biri-biri ini yang juga kacukan Barbados dengan tempatan ada empat tanduk.
“Saya perasan dan terkejut melihat keempat-empat tanduk ini tumbuh serentak ketika ia berusia enam bulan dengan dua menegak dan dua lagi bengkok ke bawah berukuran kira-kira 17 sentimeter setiap satu,” katanya ketika ditemui di kandang kambingnya, di sini.

Lachamanan berkata, kejadian aneh itu bagaimanapun tidak diceritakan kepada sesiapa pun sehinggalah pada Jumaat minggu lalu, dia memaklumkan kepada Jabatan Perkhidmatan Verterinar (JPV) Kuala Pilah.
Foto
BIRI-biri unik dan aneh yang mempunyai empat tanduk kepunyaan Lachmanan.

“Walaupun pelik, saya anggap kejadian ini perkara biasa dan tidak membawa maksud lain di sebalik kejadian itu.

“Biri-biri ini membesar seperti kambing yang lain dan diberi makan dedak serta daun kelapa sawit. Selama menjaganya dari kecil hingga berusia setahun lapan bulan kini, ia tidak banyak ragam dan jinak.

“Buat masa ini, saya belum berhasrat menjualnya kerana berasa sayang dan mahu menjaganya,” katanya yang masih bujang.

Sementara itu, Pengarah Verterinar negeri Dr Azman Shah Abd Manaf berkata, pihaknya akan meninjau biri-biri berkenaan dalam tempoh terdekat ini sebelum memberikan ulasan lanjut.

“Berkemungkinan ia terjadi (bertanduk empat) akibat faktor genetik,” katanya ketika dihubungi.
Artikel ini disiarkan pada : 2013/12/25

Harimau Malaya mati dibaham pasangan


San Diego: Seekor harimau betina dibaham hingga mati oleh pasangannya ketika percubaan untuk membiakkan spesies jarang ditemui itu di Zoo San Diego.

Harimau Malaya berusia empat tahun benama Tiga Tahun itu mati akibat kecederaan di leher dan kesukaran bernafas selepas kejadian Sabtu lalu.


Ia usaha pembiakan pertama membabitkan kedua-dua haiwan itu dan Tiga Tahun ialah satu-satunya harimau Malaya betina yang terdapat di situ.

“Interaksi pertama kedua-dua haiwan itu begitu positif.


“Kedua-duanya berlaga hidung ketika dipisahkan oleh kawat penghadang.


“Interaksi itu menyebabkan penjaga zoo percaya masanya sudah tiba untuk mereka mengawan.

“Malangnya, keadaan berubah serta-merta apabila kedua-duanya diletakkan dalam satu kandang.

“Penjaga zoo tidak dapat menyelamatkan Tiga Tahun apabila dibaham oleh harimau jantan itu,” menurut kenyataan zoo itu.

Artikel ini disiarkan pada : 2013/12/25

‘Autograf’ pada hati pesakit


London: Seorang pakar bedah di sebuah hospital di Birmingham digantung kerja selepas dakwaan mengatakan dia menurunkan tandatangannya di hati seorang pesakit.

Dipercayai tanda tangan itu ditemui rakan sekerjanya ketika pembedahan rutin terhadap pesakit terbabit di Hospital Ratu Elizabeth.


Pihak berkuasa kini bimbang kemungkinan beratus-ratus pesakit yang menjalani pembedahan transplan lain membabitkan pakar bedah itu berdepan nasib sama. seperti pesakit itu.

Dakwaan itu mengatakan pakar bedah berpengalaman berkenaan menggunakan pancaran gas argon - bagi menutup pembuluh - untuk membuat tanda tangan itu.


Pakar berkata, ia akan meninggalkan kesan terbakar di permukaan hati, tetapi tidak berbahaya.


Joyce Robins dari pertubuhan Patient Concern berkata: “Kami bercakap mengenai pesakit bukan buku autograf.”- AP

Artikel ini disiarkan pada : 2013/12/25

Nenek lahir anak kembar

Beijing: Seorang wanita China melahirkan anak perempuan kembar pada usia 60 tahun melalui rawatan IVF selepas satu-satu anaknya meninggal dunia.
Kes yang luar biasa itu menyebabkan dia menjadi individu tertua yang melahirkan anak di negara itu, lapor media kerajaan semalam. 
Sheng Hailin, 63, kehilangan satu-satunya anak perempuan yang berusia lewat 20-an akibat kejadian keracunan gas pada 2009, lapor China Daily.

“Bagi mengelak kesunyian, saya memutuskan untuk mendapat anak lagi ketika usia tua,” katanya sebagaimana dipetik akhbar itu.
Foto
SHENG berehat selepas melahirkan anak kembar ketika berusia 60 tahun.
Warga emas lahir bayi kembar

Sebuah hospital tentera di Hefei, timur China bersetuju untuk memberikan Sheng dan suaminya terapi IVF.

Dia melahirkan Zhizhi, 1.85 kilogram dan Huihui, 1.45 kilogram di hospital berkenaan.

Wanita tertua yang melahirkan anak menurut Buku Rekod Guiness ialah Maria del Carmen Bousada Lara dari Sepanyol yang mempunyai anak lelaki kembar melalui pembedahan Caesarean pada 2006.

Maria berusia 66 tahun dan 358 hari ketika itu. Dia meninggal akibat kanser tiga tahun kemudian.

Sheng, pesara pekerja perubatan dan suaminya mempunyai wang saraan mencukupi tetapi dia kembali bekerja dengan membuat perjalanan ke seluruh negara untuk memberi ceramah mengenai kesihatan bagi mendapatkan wang tambahan untuk membesarkan anaknya.

Dia terpaksa membayar 10,000 yuan (RM5,424) sebulan untuk dua penjaga kerana tidak lagi larat untuk menjaga anaknya.
Artikel ini disiarkan pada : 2013/12/25

Pencipta AK-47 meninggal

Moscow: Pencipta raifal AK-47 Mikhail Kalashnikov meninggal dunia pada usia 94 tahun di kampung asalnya, Izhevsk berhampiran kawasan pergunungan Ural, semalam. Dia berusia 94 tahun.
Jurucakap presiden wilayah Udmurtia ketika mengumumkan demikian menerusi televisyen tidak menjelaskan punca kematian. 
Bagaimanapun, pereka senjata yang meragut paling banyak nyawa berbanding raifal lain itu dipasang dengan pacemaker di sebuah hospital di Moscow Jun lalu dan menjalani rawatan di hospital di Izhevsk sejak 17 November.

Presiden Vladimir Putin turut meluahkan rasa sedihnya terhadap kematian Kalashnikov.
Foto
KALASHNIKOV bersama raifal AK-47 ciptaannya.

Walaupun anak petani Siberia itu tidak pernah menamatkan persekolahan, dia berjaya mencipta satu daripada senjata terkenal Soviet Union yang turut menjadi produk paling banyak ditiru.

Kalashnikov mencipta AK-47 sejurus selepas Perang Dunia Kedua. Angka ‘47’ itu merujuk kepada tahun 1947 sementara ‘A’ pula bermaksud ‘avtomat’ atau raifal automatik dan ‘K’ bermakna Kalashnikov.

Versi terbaru AK-47 masih menjadi senjata utama tentera dan polis Russia selepas lebih 60 tahun raifal asal itu digunakan dalam perkhidmatan tentera pada 1949.

Pada majlis meraikan ulang tahun kelahirannya yang ke-90, presiden ketika itu, Dmitry Medvedev menganugerahkannya dengan bintang kehormat tertinggi - Pingat Emas Wira Russia serta memujinya kerana menghasilkan jenama kebangsaan yang menjadi kebanggaan setiap rakyat Russia.

Bagaimanapun, Kalashnikov berkata, kebanggaannya terhadap rekaannya itu bercampur dengan kesedihan kerana melihat ia turut digunakan oleh penjenayah dan tentera kanak-kanak.
Artikel ini disiarkan pada : 2013/12/25

Polis Dubai guna McLaren MP4-12C

Dubai: Pasukan polis Dubai baru-baru ini menambah jumlah kereta peronda super mereka dengan sebuah McLaren MP4-12C.
Bagaimanapun, bagi mereka yang mengikuti perkembangan pasukan polis itu tidak terkejut kerana memang menjangka polis Dubai hanya menanti masa untuk mendapatkan khidmat kereta berkenaan. 
Kereta McLaren MP4-12C itu dikatakan dibeli dengan harga Dh11 juta (RM9.8 juta).
Pasukan itu sebelum ini sudah memiliki kereta peronda Ferrari FF, Bugatti Veyron, Aston Martin One-77, Mercedes SLS, Bentley Continental GT dan sebuah BMD. 
Foto
KERETA super McLaren MP4-12C yang digunakan polis Dubai.
Pada pameran Motor Dubai November lalu, pasukan berkenaan dilapor membeli dua Audi R8s, Mercedes G class Brabus, Mercedes SL63 dan sebuah Nissan GTR. 
Berucap kepada media di pameran berkenaan, jurucakap polis Dubai Brigadier Abdulla Al-Reda berkata: “Apabila kami mula menggunakan kereta super - Lamborghini, kami turut mengkaji kesan kereta itu.

“Kami melihat reaksi orang ramai dan mendapati ia memberi kesan dan iklan yang baik. Kerana itu kami mengambil keputusan untuk meluaskan penggunaan kereta super sebagai kereta peronda.

“Kami biasanya menggunakan kereta ini di tempat tumpuan pelancong dan membenarkan mereka mengambil gambar. Ia meningkatkan imej Dubai di mata dunia.”

Dengan memiliki kereta McLaren MP4-12C itu bermakna polis Dubai sudah mempunyai 13 kereta super sebagai kereta peronda. - Agensi
Artikel ini disiarkan pada : 2013/12/25

Unta tua paling cantik

Riyadh: Seekor unta milik seorang lelaki Saudi mengalahkan 60 unta lain dari Emiriah Arab Bersatu dan negara Teluk untuk memenangi gelaran ‘Unta paling Cantik’ dalam kategori unta tua.
Mahiouba dipilih oleh jawatankuasa pertandingan di Abu Dhabi berdasarkan ‘warna, leher, bonggol dan hidungnya,’ lapor akhbar Saudi, Sabq, semalam. 
Ia adalah kali pertama unta dari Arab Saudi memenangi gelaran itu sejak pertandingan bermula lima tahun lalu.

“Mahiouba menang gelaran kategori unta tua walaupun saya satu-satunya pemilik unta dari Arab Saudi yang menyertai pertandingan,” kata pemiliknya Talal bin Suleiman Al Anzi.
Foto
MAHIOUBA menewaskan 60 unta lain.

Menurutnya, dia hanya membawa seekor unta untuk kategori itu tetapi mempunyai 50 ekor untuk pertandingan kategori utama yang akan berlangsung Sabtu ini. - Agensi
Artikel ini disiarkan pada : 2013/12/25

Petanda bencana mungkin berlaku


RIBUAN ikan tamban berenang menuju ke pantai Kampung Tambisan, Lahad Datu, Sabah pagi semalam.


KOTA KINABALU – Jika pada Mac tahun ini Lahad Datu di Timur Sabah menjadi sasaran serangan pengganas Sulu dari Filipina, lain pula ceritanya semalam apabila beribu-ribu ikan tamban melompat dan ‘menyerang’ pantai Kampung Tambisan di kawasan berkenaan.
Kehadiran ribuan ikan tamban hidup itu yang menukar warna landskap pantai Kampung Tambisan di Felda Sahabat kepada putih telah mencetuskan keresahan penduduk kononnya fenomena bencana tsunami mungkin berlaku.
Perairan Sabah sememangnya terdedah dengan kemungkinan tsunami.
Tiga pelampung boya keselamatan dipasang di perairan Malaysia di Sabah iaitu di Pulau Rondo, Pulau Layang-Layang dan Pulau Sipadan bagi memberi amaran tsunami di kawasan tersebut.
Kejadian pelik ikan tamban melompat dan terdampar di pantai itu disedari penduduk kampung pada kira-kira pukul 8 pagi apabila mereka melihat kawasan pesisir pantai berubah menjadi putih ekoran timbunan ikan tersebut.
Fenomena itu turut mencetuskan pesta ikan di kalangan penduduk kampung yang mengambil kesempatan untuk memunggah ikan ke dalam bekas.


Artikel Penuh: http://www.kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2013&dt=1225&pub=Kosmo&sec=Negara&pg=ne_01.htm#ixzz2oQrG8RBN 
Hakcipta terpelihara 

Ibu anjing susukan anak harimau




TIGA ekor anak anjing berkongsi susu dengan dua ekor anak harimau Siberia.


HANGZHOU - Seekor anjing betina bernama Xiao Wang yang memiliki tiga ekor anak menjadi ibu tumpang kepada dua ekor anak harimau Siberia yang dibuang oleh ibunya, kata seorang penjaga sebuah zoo di China.
Kejadian itu berlaku di Zoo Hangzhou di sini, dalam wilayah Zhejiang di timur China.
Ibu anjing itu dibawa dari sebuah kampung berdekatan bersama tiga ekor anaknya untuk menjadi ibu tumpang kepada dua ekor anak harimau itu yang lahir pada 10 November lalu.
Anak harimau dan anjing itu terpaksa bersaing setiap kali haiwan berbeza spesies itu hendak menyusu.
Kejadian anjing menjadi ibu tumpang bukan pertama kali berlaku di Zoo Hangzhou. Pada tahun 2010, seekor anak harimau bernama Lucky diperkenalkan kepada seekor ibu anjing selepas haiwan tersebut tidak diterima oleh ibunya.
Perkara serupa pernah berlaku terhadap haiwan lain secara semula jadi.
Pada tahun 2005, seekor anak tupai di Seattle, Amerika Syarikat (AS) telah disusukan oleh seekor anjing jenis papillon yang bunting bernama Mademoiselle Giselle.
Harimau Siberia merupakan spesies kucing yang terbesar di dunia dan banyak terdapat di timur Rusia.
Spesies berkenaan juga boleh ditemui di China dan Korea Utara.
Namun, populasi haiwan itu kini diancam kepupusan apabila dianggarkan hanya 400 sehingga 500 ekor harimau Siberia sahaja yang masih boleh ditemui di habitat asalnya. - Agensi


Artikel Penuh: http://www.kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2013&dt=1225&pub=Kosmo&sec=Dunia&pg=du_03.htm#ixzz2oQr4GB00 
Hakcipta terpelihara 

Saintis bina robot haiwan marin




SEBUAH robot ikan lumba-lumba, Flipperin clever kelihatan seperti ikan sebenar.


FLORIDA - Sebanyak 13 buah robot pelbagai spesies hidupan marin dibina untuk merakam flora dan fauna di lautan , lapor akhbar Daily Mirror kelmarin.
Antara robot marin itu termasuk daripada spesies ikan lumba-lumba, cengkerang dan penyu.
Robot-robot itu yang turut dilengkapi kamera definisi tinggi dicipta oleh seorang pengarah filem, John Downer untuk sebuah filem dokumentari.
Pengarah berkenaan pernah pelbagai anugerah menerusi siri dokumentari Dolphins: Spy in the Pod'.
Robot hidupan laut itu berjaya merakamkan beberapa adegan yang tidak pernah dilihat sebelum ini seperti detik seekor ikan lumba-lumba melahirkan anak, pergaduhan ikan pari dan aksi kawanan ikan berebut makanan.
"Robot-robot pengintip ini terpaksa bersaing dengan hidupan sebenar yang bergerak dengan lebih pantas," katanya.
Penerbit siri dokumentari itu yang juga seorang ahli zoologi, Rob Pilley memberitahu, setiap robot itu mempunyai satu fungsi tertentu untuk melakukan rakaman melibatkan kedalaman yang berbeza. - Agensi


Artikel Penuh: http://www.kosmo.com.my/kosmo/content.asp?y=2013&dt=1225&pub=Kosmo&sec=Dunia&pg=du_04.htm#ixzz2oQqqnhdz 
Hakcipta terpelihara